Rabu, 10 Maret 2010

PERGAULAN BEBAS DI KALANGAN PELAJAR

Jika kita akan menelusuri latar belakang adegan mesum pelajar, maka kita dapat memulai dari cara bergaul para pelajar saat ini. Para orang tua saat ini membiarkan anak-anaknya masuk pada pergaulan semi bebas, menuju bebas atau bebas banget. Mereka, para orang tua berdalih, anak-anak kita saat ini hidup di zaman yang tidak seperti zaman kita. Beri aja kebebasan. Kebebasan yang diberikan oleh orang tua dilanjutkan kebebasan di sekolah. Sekolah tidak ada pengawasan secara ketat. Maka prilaku bebas pelajar dapat berakibat pada prilaku mesum pelajar (berzina sesame pelajar atau dengan pelacur). Tingkat pemahaman anak-anak terhadap agama juga sangat rendah, bahkan nol.
Pendidikan agama di sekolah hanya sekedar formalitas saja. Para guru agama juga tidak menampakkan tanggung jawab secara all out, penuh, ikhlas dan selalu memberi pendampingan. Apalgi didukung oleh fasilitas memadai untuk berbuat mesum.Kebebasan yang diberikan pada anak membuahkan budaya pacaran. Istilah mereka hasrat nafsunya dituruti dengan pacaran. Kemudian dibalut dengan istilah cinta. Benarkah itu cinta? Wahhh, menurutku sihhh nafsu birahi. Pacaran di kalangan pelajar menyumbang andil terbesar adanya perbuatan mesum pelajar.

0 komentar:

Posting Komentar